TIPS Rem depan dan belakang vespa kurang pakem #1


Rem depan dan belakang vespa kurang pakem atau bahkan sering kali blong
 kerap dieluh-eluhkan oleh para skuterist, baik itu pemula ataupun yang sudah lama mengendarai skuter asal negeri Italia ini. Sesungguhnya penyebab penyakit di sektor kaki-kaki ini sering 'kambuh' kenapa sih, sampai-sampai banyak sekali yang mengeluhkannya, apa jangan-jangan kurang perhatian. lololoh.. iya, masbro maksudnya jarang diperhatikan.

Penyebab Rem Vespa Blong Kurang pakem atau Kurang Menggigit

1. Kampas Rem 
Kampas rem vespa terbuat dari material yang sama dengan material kampas kendaraan roda dua yang lainnya, dan kampas tersebut memiliki umur, yang artinya wajib melakukan pergantian sesuai tingkat keausan kampas rem itu sendiri. Nah masbro, jika masbro mengeluh-eluhkan rem kerap tidak pakem; barang tentu kampas rem inilah salah-satu penyebabnya.

2. Tromol  
Biasanya di bagian ini, para skuterist kerap mengabaikannya, padahal tromol yang sudah berumur dan aus sangat berpengaruh pada kinerja rem. Ciri-ciri dari tromol sudah aus bisa dilakukan pengecekan dengan membuka tromol tersebut, lihat tingkat keausannya, bila sudah tidak memungkinkan digunakan lagi, masbro wajib menggantinya.

3. Oli Seal Roda Bocor 
Oli seal roda juga sangat berpengaruh, bahkan yang paling terasa dari seal roda bocor adalah rem blong atau sama sekali tidak bisa digunakan. Ciri dari oli seal yang bocor bisa dilihat dari tromol, biasanya tromol mengalami pembasahan atau terdapat oli yang 'belepotan' di bagian ini.



Cara Benerin Rem Vespa Blong Kurang Pakem Atau Tidak Menggigit Bahkan Blong

1. Mengganti Kampas Rem
Untuk pergantian kampas rem bisa disesuaikan dengan tingkat pemakaian kendaraan sendiri, biasanya kalau kendaraan harian, pergantian kampas rem dilakukan seperenam-bulan sekali dan dilihat dari tingkat keausannya. Bilapun sudah diganti dengan kampas yang baru namun tetap saja rem kurang menggigit, alangkah baiknya kampas rem itu sedikit diakali dengan memberi ganjal dari bekas potongan rantai motor di bagian atau dudukan tuas per kampas rem,

Bila pun ada yang menyarankan tromol diberi 'sabun colek', hal itu juga bisa, namun sifatnya hanya sementara dan tidak bertahan lama. 

2. Tromol
Selagi mengganti biasakan mengecek hal-hal yang masih ada sangkut-pautnya dengan rem, yaitu tromol. Bila sudah aus, jangan pikir lama-lama masbro, langsung ganti saja dengan yang baru. Dijamin bakal ada pengaruhnya terhadap kinerja rem motor masbro.

3. Pergantian Oli Seal Roda
Bila sudah ada rembesan oli di bagian teromol, oli seal-lah penyebabnya. Lekas ganti dengan yang baru, tetapi jangan pakai yang abal-abal. Biasanya yang abal-abal harganya jauh lebih murah, dan oli seal roda tersebut tersedia banyak di toko-toko vespa.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »